BACA JUGA : 8 Manfaat Nanas Luar Biasa Buat Kesehatan
Kayu Secang (Caesalpina sappan L) ialah pohon perdu anggota polomg-polongan yang tumbuh dan dibudayakan orang di wilayah India, Asia Tenggara, Malesia hingga Pasifik. Selain sebagai pewarna, Kayu Sepang banyak dipakai orang sebagai materi rempah-rempah serta materi obat tradisional.
Kayu Secang ialah pohon kecil dengan tinggi 4-10 meter. Batang dengan tonjolan-tonjolan serupa gir dengan banyak duri. Pepagannya berwarna cokelat keabu-abuan. Ranting-ranting biasanya dengan durui-duri yang melengkung ke bawah dan jarang tak berduri. Ranting muda dan kuncup berambut halus kecokelatan.
Daun beragam menyirip ganda dengan daun penumpu sekitar 3-4 mm dan lekas gugur. Tulang daun utama sepanjang 25-40 cm dengan 9-14 pasang tulang daun samping. Anak daun sebanyak 10-20 pasang di tiap tulang daun samping, berhadapan, duduk atau hampir duduk, bentuk lonjong 10-25 x 3-11 mm. Dengan pangkal rompang miring dan ujung melekuk, bertepi rata dan berambut pendek jarang-jarang.
Pembungaan dalam malai di ujung batang atau di ketiak atas dengan panjang 10-40 cm. Daun pelindung 5-12 x 2-5 mm, berambut, lekas rontok, tangkai bunga (pedicels) sepanjang 15-20 mm.
BACA JUGA : 10 Makanan Paling Beracun di Dunia
Bunga berwarna kuning berbilangan-5, kelopak gundul, taju kelopak 7-10 x 4 mm dengan mahkota berambut balig 9-11,5 x 6-10 mm. yang teratas berukuran paling kecil. berkuku lk 5 mm, tangkai sari lk 15 mm putik lk 18 mm. Buah polong bentuk lonjong atau jorong senjang (asimetris) 6-10 x 3-4 cm. ujung ibarat paruh berisi 2-4 biji. hijau kekuningan menjadi cokelat kemerahan jikalau masak. Biji bundar panjang (elipsoida) berwarna cokelat atau hitam.
Untuk mengobati diare memakai kayu secang yaitu dengan menyediakan 5 gram kayu secang kering yang dipotong kecil-kecil, Kemudian rebus dengan air sebanyak 2 gelas selama sekitar 15 menit. Saring rebusan air kayu secang tersebut dan lalu minum hingga habis.
- Asam Galat
- Tanin
- Resin
- Brasilin
- Oscimene
- Delta-Phellandrene
- Fenil
- Propana
- Minyak Atsiri. Pada daun secang mengandung 0.16-0,20% minyak atsiri.
Selain itu secara tradisional, potongan-potongan kayu secang juga bermanfaat sebagai adonan materi jamu di Jawa dan sebagai salah satu materi pembuatan minuman penyegar khas Yogyakarta yaitu Wedang Secang yang konon sanggup menambah stamina tubuh.
Manfaat kayu secang lainnya ialah sanggup dipakai sebagai pewarna alami pembuatan kue.
sumber: jakarta.litbang.pertanian.go.id